aku gag pandai dalam berkata-kata atau membuat kata-kata mutiara.
tapi entah kenapa hanya ini yang dapat aku lakukan saat aku ingin mencurahkan semuanya kepada tulisan-tulisan yang dapat membuat semua beban ini berkurang.
dan kenapa dia selalu hadir dalam laci-laci kecil di otakku yang notabene telah penuh dengan yang lain,
hhasshhh!!!, pergi dan pergilah yang jauh dari laci ini,
pergi dan jangan kembali,
tapi semua ini memang salahku,
ini keinginanku dan ini keputusanku,
keputusan untuk membuat segalanya lebih baik,
keputusan untuk membuat segalanya lebih indah,
keputusan untuk membuat segalanya menjadi lebih bermakna,
dan bintang di langit yang selalu melihatku berdoa untukmu,
untuk keluargamu,
walau bekas tancapan paku itu masih membekas di hati,
tapi tak apalah,
"emas tak akan menjadi indah jika ia tidak melalui proses pembersihan dan pemilahan :)"
aku bahagia dengan kehidupanku sekarang,
bahagia tanpa harus melihat orang-orang itu membicarakan keburukanku
bahagia tanpa harus memikirkan apakah aku melakukan hal yang salah pada"nya"
bahagia tanpa harus memikirkan bagaimana dia disana
bahagia tanpa harus memikirkan sedang apa dia disana
bahagia tanpa harus peduli dengannya [egois??tapi ini pilihan :)]
karena saat ini yang harus difikirkan adalah bagaimana aku bisa memikirkan orang-orang yang sayang aku bahagia dengan apa yang akan aku peroleh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar