karna iya datang dengan ketulusan,
tapi saat genggaman itu perlahan mulai lepas,
cobalah rengkuh ia kembali untuk tetap menggenggam tanganmu
pertahankan dan jagalah, ingat...
jagalah
.
jagalah
.
tetapi saat ia kembali mulai runtuh
pungutlah ia sama seperti disaat ia memungut tanganmu untuk dia genggam
"penuh ketulusan"
"penuh ketulusan"
raihlah kembali, dan yakinkan bahwa ia hanya lelah jika ia terus menerus menggenggam tanganmu tanpa kau hiraukan keberadaannya,
karna dia telah lelah, ternyata kau hanya hadir disaat ia terjatuh,
membangunkannya dan kemudian tak kembali menjaganya,
kau hanya merengkuhnya, merengkuhnya, dan merengkuhnya kembali tanpa ada proses penjagaan
.
.
lalu, untuk apa kau pertahankan saat ia hanya merengkuhmu saat kau jatuh,
lepaskanlah saja ia karena ia tak lagi pantas mendapatkan ketulusanmu,
rengkuhlah balik tangannya, dan berkata..
"maaf aku hanya tak bisa terus menggenggam tanganmu jika kau tak membalas genggamanku dengan tulus pula, aku lelah!!"
"maaf aku hanya tak bisa terus menggenggam tanganmu jika kau tak membalas genggamanku dengan tulus pula, aku lelah!!"
.
so, balaslah ketulusan dengan ketulusan, jangan kau balas ketulusan dengan keterpaksaan dan kasihan, karna itu akan menyakiti hati seseorang yang tulus tersebut :')
Tidak ada komentar:
Posting Komentar